Credit: Zaman Al-Wasl - Puing jet Suriah yang jatuh
wartaperang - Angkatan udara rezim pemerintah Suriah telah mengangkut 6 Aero L-39 pesawat Albatros yang dimiliki Akademi Angkatan Udara. Jumlah pesawat Albatros saat ini mencapai 8 buah di Tifour Airport. Bandara ini sebelumnya hanya memiliki dua buah jenis pesawat ini, sumber militer mengatakan kepada Zaman al-Wasl.

Rezim Suriah menggunakan pesawat ini dalam operasi malam di Palmyra dan kemudian di al-Qaryatain. Rezim Suriah saat ini menggunakan pesawat ini untuk menyerang gurun Suriah, juga dikenal sebagai Badiyat al-Sham.

Rezim telah membentuk skuadron delapan Aero L-39 dengan 20 pilot dari Akademi Angkatan Udara di bawah pimpinan Kolonel Yousef al-Hasan, berasal dari Homs. Para pilot dijelaskan tentang situasi terkini di gedung skuadron pertama di Tifour Airport, sumber militer mengatakan kepada Zaman al-Wasl.

Sumber militer menambahkan bahwa para ahli Korea melengkapi pesawat ini dengan perangkat untuk mendeteksi lokasi GBS di belakang dan kamera malam hitam dan putih di depan untuk menyerang sasaran di tanah. Alat-alat ini diinstal pada perangkat mencolok di pesawat.

Pesawat ini memiliki spesifikasi yang baik untuk pertempuran dan manuver yang tinggi. Ia memiliki suara yang rendah dan massa kecil. Oleh karena itu, akan sulit untuk mendeteksi pesawat di malam hari oleh kelompok pemberontak.

Pemberontak Membuat Keuntungan di Provinsi Hama
Dalam berita lainnya, kelompok oposisi Suriah telah maju di provinsi barat laut dari Hama setelah bentrokan sengit dengan pasukan rezim pemerintah Suriah, demikian menurut beberapa sumber.

Sumber yang berbicara kepada Anadolu Agency pada kondisi anonimitas untuk alasan keamanan, mengatakan pejuang oposisi menguasai desa Kherba al-Naqos dan Talat al-Dababat di Sahl al-Ghab.

Ini adalah pertama kalinya pejuang oposisi telah berhasil melawan pasukan rezim Suriah sejak Rusia memulai serangan udara terhadap penentang rezim Bashar al-Assad pada bulan September.

Menurut sumber yang sama, pejuang oposisi menguasai tiga desa di pedesaan utara Latakia ini.

Pesawat-pesawat tempur rezim melakukan enam serangan di kota Toledo di pedesaan bagian utara Aleppo, menewaskan empat orang, termasuk dua perempuan, sumber-sumber lokal mengatakan kepada Anadolu Agency.

sumber: ZA

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top