Credit: Zaman Al-Wasl
wartaperang - Pasukan elit sayap bersenjata gerakan al-Ghad, mengatakan pada hari Senin bahwa mereka telah mengendalikan empat desa di Hasaka dan provinsi Deir ez-Zor.

http://robust-chemical.com/lemari-asam-fume-hood-based-on-wooden-structure/ .adv - Rekaman yang dirilis oleh al-Ghad menunjukkan desa-desa yang telah dikendalikan oleh mereka seperti Badiyet Abu Khashab, Malehet al-Zaru, Raj'aan, dan Um Madfa. Dua desa terakhir sebelumnya berada di bawah kendali Pasukan Demokratik Suriah (SDF). PYD telah menunjukkan cuplikan dari dua desa tersebut dalam rilis mereka.

Sebuah sumber dari al-Shumar Tribe mengatakan Zaman kepada harian al-Wasl bila Ahmad al-Jarba, kepala Gerakan al-Ghad, mengirim kendaraan dan peralatan untuk pejuang dari suku al-Sha'ytat pada Selasa sore. 12 mobil dikirim ke Zaid al-Jarba di desa Tall Ghazal di pedesaan Hasaka berasal dari wilayah Kurdistan di Irak.

Zaman al-Wasl berbicara dengan media officer dari gerakan ini, Bahiya Mardini, tapi ada tidak ada penjelasan mengenai apakah telah terjadi koordinasi dengan PYD.
Pintu masuk kendaraan ke wilayah Abu Khashab, utara dari Deir ez-Zor, perlu untuk ditempuh sejauh 100 kilometer dari perbatasan Turki dan 200 kilometer dari perbatasan Irak utara. Semua jalan ini berada di bawah kendali kelompok militan Kurdi PYD.

Al-Ghad Movement mengeluarkan sebuah video dari politikus mereka termasuk pejuang dan seorang juru bicara gerakan. Juru bicara itu mengatakan, "Dengan bantuan Allah, kita membebaskan desa dengan pasukan elit pemberontak Suriah yang kami umumkan hari ini. Kita tahu satu-satunya solusi untuk Suriah adalah dengan warga Suriah dan dengan pemberontak di lapangan."

Dia menambahkan bahwa pasukan elit Suriah ini berafiliasi dengan gerakan politik al-Ghad yang diluncurkan dari Kairo di Mesir telah menjanjikan perkembangan dari gerakan secara terus menerus.

Ahmad al-Jarba adalah mantan presiden Koalisi Suriah dan saat ini menjadi kepala al-Ghad Movement terbaru. Al-Jarba mengatakan gerakan baru ini adalah gerakan pluralistik demokratis yang bersekutu dengan Presiden Kurdi Massoud Barzani. Al-Jarba menekankan bahwa gerakannya menghendaki negara Suriah Federal dan gerakannya akan memerangi terorisme dan sponsor regional.

sumber: ZA

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top