wartaperang - Seorang mahasiswa Inggris dituduh mencoba menyelundupkan € 20.000 ($ 27.223) untuk pemberontak Suriah, pengadilan mendengar pada hari Selasa (8/7/2014).

Nawal Msaad, 26, ditangkap di bandara Heathrow, London pada 16 Januari saat ia mencoba menyelundupkan uang ke Turki dalam perjalanan ke Suriah.

Uang itu dilaporkan tersembunyi di celana dalamnya dan terbungkus plastik.

Msaad mengatakan dia dijanjikan hadiah sebesar € 1.000 ($ 1.361).

Jaksa mengatakan ia direkrut oleh temannya Amal al-Wahabi, 27, untuk membantu kelompok jihad di Suriah. Suami Wahabi itu bernama Aine Davis, 30, meninggalkan Inggris tahun lalu untuk bergabung dengan jihadis.

Wahabi ditangkap di rumahnya di Willesden, barat laut London, di mana dia tinggal bersama kedua putranya.

Baik Msaad dan Wahabi dituduh menyelundupkan uang untuk membantu terorisme. Hakim Distrik Howard Riddle menyerahkan perempuan dalam tahanan untuk muncul di Old Bailey.

Polisi mengatakan siswi berumur 17 tahun telah ditangkap tahun lalu di bandara Inggris diduga mempunyai link dengan teroris di Suriah.

Kepala Komando Anti Terorisme, Richard Walton, mengatakan remaja telah terpikat untuk bergabung dengan jihad di Suriah.

Dia mengatakan jumlah penangkapan yang terkait teror Suriah terus meningkat. Empat belas penangkapan terjadi dalam tiga minggu pertama tahun ini.

"Kami sudah memiliki sejumlah remaja, baik dari London maupun nasional, yang telah mencoba untuk pergi ke Suriah", tambah Walton.

"Mereka itu anak laki-laki dan perempuan, sayangnya. Ini mengejutkan bahwa mereka orang-orang muda".

sumber: alarabiya
by: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top