wartaperang - Sebuah kelompok "teroris" melakukan serangan terhadap dua pos pemeriksaan militer menewaskan 14 tentara Tunisia dan melukai beberapa orang lain, di wilayah Gunung Chaambi dekat perbatasan dengan Aljazair, kementerian pertahanan mengumumkan Kamis pagi (7/7/2014).

"Korban baru dari bentrokan dengan kelompok teroris adalah empat orang tewas di jajaran tentara nasional", kata jurubicara kementerian Rachid Bouhoula Agence France-Presse, menambahkan bahwa salah satu penyerang tewas.

Bentrokan itu terjadi Rabu malam, ketika "dua kelompok teroris menyerang dua pos tentara nasional dengan senapan mesin dan RPG [granat roket] sekitar pukul 07:40 [18:40]", kata Bouhoula.

Tentara telah melakukan operasi untuk mengusir pejuang militan Islam, kata kantor berita negara TAP.

Bukan Kali Pertama

Juli lalu, tentara Tunisia disergap di kawasan yang sama, di mana tentara sedang memburu kelompok yang dilaporkan terkait dengan al-Qaeda.

Delapan tentara tewas dalam serangan tahun lalu, yang terjadi setelah pembunuhan politisi oposisi Mohammad Brahmi di Tunis.

Pembunuhan ini menyebabkan krisis politik di negara Afrika Utara.

Al-Qaeda di Maghreb Islam (AQIM) mengaku bertanggung jawab, untuk pertama kalinya untuk serangan baru-baru ini di Tunisia. Ini termasuk serangan terhadap rumah menteri dalam negeri pada Mei lalu.

Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan hari Rabu.

sumber: alarabiya
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top