wartaperang - Inggris mengirimkan tim pelatihan dari sekitar 20 tentara mereka ke Tunisia untuk membantu menghentikan orang-orang ilegal yang masuk dari negara tetangga Libya, Menteri Pertahanan Michael Fallon mengatakan kepada parlemen pada hari Senin.

"Sebuah tim pelatihan dari sekitar 20 tentara dari 4 Brigade Infanteri sekarang bergerak ke Tunisia untuk membantu mengatasi gerakan lintas batas ilegal dari Libya dalam mendukung pemerintah Tunisia," demikian katanya di depan parlemen.

Inggris seharusnya tidak memiliki "peran tempur" di Libya, tetapi akan siap untuk memberikan saran dan pelatihan militer bagi pemerintah Libya jika diminta untuk melakukannya dan tetap harus meminta persetujuan terlebih dahulu dari anggota parlemen Inggris.

Dia membantah bahwa pilot Inggris ada termasuk diantara pasukan udara lainnya yang telah mengambil bagian dalam misi di beberapa negara.

http://robust-chemical.com/lemari-asam-fume-hood-based-on-wooden-structure/ .adv - Libya telah memiliki dua pemerintahan yaitu pamerintah yang di dukung kelompok Islam dan pemerintah yang diakui internasional sejak 2014. Aliansi milisi pimpinan Islamis menyerang dan menguasai Tripoli dan memaksa pemerintahan yang diakui secara internasional untuk melarikan diri ke wilayah timur terpencil di negara yang kaya minyak ini.

Kelompok-kelompok ekstrimis termasuk kelompok Negara Islam telah mengeksploitasi kekacauan yang telah terjadi di Libya, menimbulkan kekhawatiran bila jihadis menggunakan pantai Libya sebagai dasar untuk menyusup ke Eropa dan melakukan serangan.

Negara Islam sendiri telah mengeluarkan beberapa video yang mengambil tempat di pantai Libya yang berhadapan dengan dataran Eropa, dan secara terbuka menyampaikan ancaman bila mereka akan segera menguasai Eropa.

Libya dilemparkan ke dalam kekacauan setelah pemberontakan yang didukung NATO menggulingkan diktator lama Muammar Qaddafi pada tahun 2011.

Negara-negara Barat telah sepakat bahwa aksi militer diperlukan untuk mengusir Negara Islam di Libya, tetapi kekuatan dunia ingin pemerintah persatuan nasional supaya terbentuk terlebih dahulu untuk meminta bantuan sebelum secara resmi dilakukan intervensi.

Namun nyatanya, pertentangan antara kubu Islamis dan pemerintah lama masih berlanjut dengan belum terbentuknya hingga kini pemerintah persatuan nasional di Libya.

sumber: al-arabiya
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top