Courtesy of Zaman Al-Wasl - korban serangan udara Suriah
wartaperang - Serangan udara Rusia telah merenggut nyawa 1.815 warga sipil di daerah yang dikuasai oleh oposisi Suriah sejak September, menurut statistik terbaru Otoritas Pertahanan Sipil Suriah.

Serangan udara Rusia mulai dilakukan di Suriah dengan dalih "memerangi terorisme", tetapi dalam kenyataannya, oposisi Suriah yang moderat telah menjadi target oleh Rusia lebih dari ISIS/IS.

Serangan udara Rusia telah diintensifkan di kota-kota Idlib, Aleppo, Hama dan Homs, di samping daerah pedesaan di Latakia, Daraa dan Damaskus selatan.

Serangan udara sembarangan telah meratakan masjid, rumah sakit, toko roti dan sekolah.

Menurut laporan Desember oleh Jaringan Suriah untuk Hak Asasi Manusia, lebih dari 570 warga sipil tewas sejak 30 September, ketika Rusia memulai serangan udara untuk menopang rezim Assad.

Juga sekitar 25 sekolah di daerah yang dikuasai oleh oposisi Suriah telah menjadi target oleh pesawat-pesawat tempur Rusia dalam beberapa bulan terakhir, menurut pemerintah Suriah interim.

Perang sipil Suriah yang sedang berlangsung telah menewaskan lebih dari 260.000 orang tewas dan telah mengubah negara itu menjadi sumber tunggal terbesar di dunia untuk pengungsi dan orang terlantar, demikian menurut angka PBB.

sumber: ZA
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top