wartaperang - Sebuah bom mobil mengguncang pintu masuk bagian luar Istana Al-Ma'asheeq dimana Presiden Yaman Abd-Rabbu Hadi yang diakui oleh dunia internasional hidup di kota pelabuhan pantai Aden pada hari Kamis, Al Arabiya News Channel melaporkan.

Saluran ini mengatakan ledakan itu terjadi 1.500 meter dari sayap kantor kepresiden Hadi.

"Sebuah ledakan menargetkan pos pemeriksaan keamanan yang mengarah ke pintu masuk istana presiden," kata pejabat itu kepada Reuters melalui telepon.

Koresponden Al Arabiya News Channel melaporkan bahwa tujuh orang tewas dan 15 lainnya luka-luka. Namun, seorang pejabat keamanan mengatakan kepada AFP bahwa pemboman menewaskan enam tentara di sebuah pos pemeriksaan di luar kediaman presiden.

Serangan itu tampaknya menargetkan konvoi yang memasuki kompleks dan membawa Gubernur Aden, Aidarus al-Zubaidi, yang lolos tanpa cedera, kata pejabat itu.

Sepuluh tentara lainnya dengan penjaga presiden terluka.

Pada hari Kamis, Negara Islam (ISIS/IS) mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Para pejabat mengatakan Hadi berada di dalam kediamannya pada saat serangan itu dan tidak terluka.

"Sebuah bom mobil bunuh diri menargetkan sebuah pos pemeriksaan keamanan sekitar 500 meter (meter) dari istana Maashiq. Sebagian besar korban adalah warga sipil," kata seorang pejabat Reuters melalui telepon.

Dalam sebuah pernyataan online, ISIS mengatakan serangan itu dilakukan oleh pembom mobil bunuh diri dan diidentifikasi sebagai Abu Hanifah al-Hollandi. Nom de guerre yang menyatakan bila penyerang adalah warga negara Belanda.

http://robust-chemical.com/lemari-asam-fume-hood-based-on-wooden-structure/ adv. - Hadi dipaksa oleh kelompok milisi Syiah Houthi untuk melarikan diri dari ibu kota Sanaa pada 2014 dan sekarang berbasis di Aden, kota terbesar kedua Yaman, di mana pemerintah sedang mencoba untuk mengembalikan kewenangannya setelah loyalisnya, yang didukung oleh pasukan Teluk Arab Sunni Muslim, merebut kembali tempat ini pada bulan Juli.

Ini bukan pertama kalinya seorang pejabat tinggi ditargetkan di Yaman. Kejadian ini adalah yang terbaru dalam serangkaian serangan mematikan oleh militan Islam pada target pemerintah dan keamanan Yaman.

sumber: Al-Arabiya
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top