wartaperang - Pemberontak diduga menembak mati dua polisi paramiliter yang berpatroli di Kashmir India, Senin, kata polisi.

"Para teroris menyerang kelompok yang melakukan pengawasan pada jalan dan menewaskan dua CRPF (Pasukan Polisi Cadangan Pusat) jawans," wakil inspektur jenderal polisi, Nitish Kumar, kepada AFP.

Serangan itu dilakukan di desa Hatmulla, 40 kilometer (25 mil) selatan kota utama Srinagar dan tidak jauh dari daerah di mana pemberontak diduga melukai 15 warga sipil dengan melemparkan granat di dekat sebuah kantor polisi, Sabtu.

Kashmir telah terbagi antara India dan Pakistan karena mereka memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada 1947. Kedua negara mengklaim wilayah di Himalaya ini secara keseluruhan.

Beberapa kelompok pemberontak telah berjuang melawan ratusan ribu pasukan India di wilayah ini, menuntut kemerdekaan atau penggabungan wilayah dengan Pakistan.

Puluhan ribu, sebagian besar warga sipil, tewas dalam pertempuran sejak tahun 1989 ketika pemberontakan bersenjata melawan kekuasaan India meletus di bagian yang dikelola India dari wilayah itu.

Kekerasan telah terus menurun selama dekade terakhir, namun kontak senjata antara pemberontak dan pasukan pemerintah terjadi secara teratur.

sumber: al-arabiya
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top