wartaperang - Jet Israel melepaskan empat serangan di Jalur Gaza pada Rabu pagi, beberapa jam setelah serangan roket lintas-perbatasan.

Saksi mata mengatakan pesawat menargetkan kamp pelatihan milik Jihad Islam di Rafah, Khan Yunis dan Kota Gaza.

Sementara itu, militer Israel mengatakan menghantam empat "infrastruktur teror" di Jalur Gaza selatan dan bahwa tembakan mengenai sasaran dikonfirmasi.

Tidak ada laporan tentang korban.

Selasa roket ditembakkan dari wilayah kantung Palestina menghantam Israel selatan, tidak menimbulkan korban atau kerusakan.

"wilayah Hamas yang digunakan sebagai tempat penembakan untuk menyerang Israel tidak dapat diterima dan tidak dapat ditoleransi dan akan menanggung konsekuensi," kata juru bicara militer Letnan Kolonel Peter Lerner dalam sebuah pernyataan.

Gerakan Islam Hamas, yang de facto menguasai Gaza, tidak menyatakan bertanggung jawab atas serangan itu. Serangan udara Rabu adalah yang ketiga sejak akhir perang 2014.

Bulan lalu, tank menembaki posisi Hamas setelah serangan roket.

Roket Selasa adalah yang ketiga ditembakkan dari Gaza sejak gencatan senjata mengakhiri konflik 50-hari di musim panas 2014, yang menewaskan sekitar 2.200 warga Palestina, kebanyakan warga sipil, dan 73 di sisi Israel, kebanyakan dari mereka tentara.

sumber: al-arabiya
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top