wartaperang - Tak lama setelah kelompok jihad Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) mengambil alih kota terbesar kedua di Irak Mosul, walikota telah menyalahkan tiga komandan senior militer Irak untuk membiarkan kota tergelincir ke tangan pemberontak, Al Arabiya Channel Baru melaporkan pada hari Kamis.

Atheel al-Nujaifi, yang melarikan diri sebelum ISIS mengambil alih kota dan seluruh daerah di provinsi Nineveh, Letnan Jenderal Ali menyalahkan Ghaidan, komandan semua pasukan tentara darat Irak; Jenderal Abboud Qanbar, komandan operasi gabungan di Mosul dan Mayor Jenderal Mahdi Subaih al-Ghraoui, kepala divisi tiga polisi federal di Mosul, untuk secara kolektif gagal untuk menyelamatkan kota dari perebutan.

Nujaifi juga menambahkan bahwa ketiga orang itu salah informasi pemerintah mengenai situasi di kota sebelumnya.

Kedua staff yaitu Qanbar dan Ghaidan mengunjungi kota 72 jam sebelum jatuh, tetapi tidak menggunakan kesempatan untuk mencegah ISIS maju, katanya.

sumber: alarabiya

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top