wartaperang - Militan Taliban menembakkan delapan roket ke sebuah pangkalan udara NATO di salah satu bandara utama di Afghanistan pada Sabtu malam, kata pihak berwenang provinsi.

Walaupun tidak ada korban jiwa atau kerusakan bangunan di bandara Jalalabad, serangan itu terjadi hanya dua minggu setelah militan menyerang bandara Karachi Pakistan, menewaskan puluhan orang.

Haji Mohammad Sediq, gubernur distrik Behsud di provinsi Nangarhar timur mengatakan satu atau dua rudal mendarat di dekat lapangan udara militer AS.

Taliban mengaku bertanggung jawab, mengatakan telah menyebabkan delapan ledakan hebat di dalam lapangan terbang.

Taliban Pakistan mengklaim serangan terhadap bandara tersibuk Pakistan. Kelompok-kelompok berbagi ideologi jihad serupa tetapi beroperasi sebagai entitas yang terpisah.

Taliban Afganistan telah menyebabkan tingkat kekerasan yang tinggi bahkan ketika sebagian besar pasukan asing dijadwalkan untuk menarik ke luar negeri tahun ini, meninggalkan pasukan keamanan Afghanistan untuk menghadapi para pemberontak sendiri.

Dalam serangan terpisah pada hari Sabtu di provinsi Nangarhar, setidaknya empat orang, termasuk seorang pejabat polisi tewas ketika sebuah bom meledak di dekat sebuah pos pemeriksaan polisi di kota Jalalabad.

"Tujuannya adalah sebuah pos pemeriksaan polisi di daerah itu tetapi sebagian besar korbannya adalah warga sipil yang tidak bersalah," Ahmad Zia Abdulzai, juru bicara gubernur Nangarhar mengatakan.

sumber: alarabiya/n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top