wartaperang - Sebuah sel yang berbasis di kota Maroko Fez yang digerebek awal pekan ini oleh pemerintah telah berhasil mengirimkan setidaknya 10 pejuang ke Suriah, sumber mengatakan kepada Al Arabiya News Channel.

Kementerian Dalam Negeri Maroko mengatakan Rabu(26/6/2014) bahwa polisi telah menangkap enam orang setelah mereka berhasil mengirimkan relawan untuk berjuang bersama Islamis di Suriah dan Irak.

Sumber mengatakan kepada koresponden Al Arabiya News Channel bahwa 'Fez sel' telah berhasil mengirimkan 10 "jihadis" untuk Suriah. Disebutkan bila mereka dikirim ke kamp-kamp yang berbeda untuk latihan militer intensif pada penggunaan berbagai senjata, perang gerilya, penculikan, serta merakit bahan peledak untuk kendaraan untuk operasi selanjutnya.

Sumber tersebut mengatakan jihadis Maroko di Suriah sedang dilatih untuk melakukan serangan bunuh diri di negara asal mereka.

Sel itu memikat orang Maroko dari kota-kota Fez dan Taza di pusat kota Maroko.

Dalam hal pendanaan, sel tergantung pada bantuan langsung dari enam anggota eksekutif yang menangani dalam penyelundupan dana tambahan untuk mengirim pejuang langsung ke Suriah.

Sel juga mengumpulkan uang dari gerakan Salafi jihadi di Fez dan dari simpatisan dari barat laut negara itu.

Dalam sebuah pernyataan yang belum pernah terjadi sebelumnya, Ahmad Toufi, Menteri Urusan Islam, mengungkapkan bahwa ada "koordinasi yang sempurna antara otoritas agama dan keamanan" pada soal pejuang Maroko di Suriah.

Anggota termuda dari sel itu diduga seorang siswa SMA berusia 17.

Anggota lain termasuk vendor suku cadang untuk mobil berusia 30, perwakilan penjual barang-barang medis berusia 34, seorang tukang emas berusia 38, seorang pria pengangguran berusia 39, dan Imam 34 yang merupakan mantan tahanan yang sebelumnya telah didakwa dalam kasus terorisme.

sumber: alarabiya/n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top