wartaperang - Polisi Denmark mengatakan mereka telah menangkap empat orang pada hari Kamis di alamat yang berbeda di dekat Copenhagen karena dicurigai telah direkrut oleh kelompok militan Negara Islam (ISIS/IS) di Suriah untuk melakukan kekerasan teroris.

Amunisi dan senjata yang ditemukan dalam pencarian terkait antara satu sama lain, demikian menurut pihak kepolisian.

"Keempat tersangka dituduh telah melanggar hukum pidana dengan membiarkan diri mereka direkrut oleh IS di Suriah untuk melakukan tindakan terorisme," kata pernyataan polisi Copenhagen.

Negara tetangga yaitu Swedia pada hari Kamis telah menjatuhkan dakwaan kepada seorang pria berumur 20 tahun dengan terorisme karena diduga membangun sebuah bom bunuh diri dengan maksud melakukan serangan di Swedia.

Penangkapan di Denmark adalah bagian dari upaya bersama oleh polisi dan dinas intelijen PET untuk memerangi daftar orang yang terkait dengan kelompok teroris di daerah yang dilanda perang di Suriah dan Irak utara, demikian kata pernyataan itu.

Operasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian masih berlangsung dan penangkapan lebih lanjut kemungkinan tidak bisa dikesampingkan, Kepala Inspektur Poul Kjeldsen mengatakan dalam konferensi pers yang disiarkan oleh televisi.

Polisi tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang identitas, atau kecurigaan dari empat orang warga ini, yang akan muncul di depan hakim untuk sidang pendahuluan, pada hari Jumat.

Penuntut telah meminta agar sidang Jumat ditutup untuk umum, kata Kjeldsen.

Lebih dari 125 orang dari Denmark diyakini telah bergabung dengan Negara Islam setelah pergi ke Suriah dan Irak, PET mengatakan pada bulan Oktober 2015,
menambahkan bahwa setidaknya 27 dari mereka telah meninggal di sana.

"Kita tahu bahwa orang-orang yang telah berjuang untuk IS di Suriah atau Irak mungkin menimbulkan ancaman keamanan tertentu melawan Denmark,"  Menteri Keadilan Soren Pind mengatakan dalam pernyataan tak lama setelah penangkapan dari ke empat orang tersebut.

Hanya satu orang, seorang pria 23 tahun, sebelumnya telah dituduh merekrut untuk aksi teroris di bagian yang sama dari hukum pidana Denmark. Dia didakwa pada bulan Desember dan pengadilannya diharapkan dimulai pada bulan Mei.

Pihak berwenang Denmark telah dalam keadaan siaga tinggi sejak dua orang tewas dalam serangan penembakan di sebuah acara kebebasan berbicara dan sinagog di Kopenhagen pada bulan Februari tahun lalu.

ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri yang menewaskan 32 orang di Brussels bulan lalu dan serangan di Paris pada bulan November yang menewaskan 130 orang.

sumber: al-arabiya
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top