wartaperang - Pejuang dari Negara Islam (IS) berhasil mengambil alih bendungan terbesar Irak yang dikuasai oleh para pejuang Kurdi, yang juga telah kehilangan tiga kota dan ladang minyak pada hari Minggu (3/8/2014) kepada kelompok militan IS, kata beberapa saksi mata, menurut kantor berita Reuters.

Pengendalian bendungan bisa memberikan IS - yang telah mengancam untuk menyerbu Baghdad - kemampuan untuk membanjiri kota-kota besar besar dengan air bah.

Sementara itu, IS juga menyita dua kota kecil di Irak utara setelah mengusir pasukan keamanan Kurdi, pejabat dan warga mengatakan yang dilansir ulang oleh Associated Press.

Kemenangan terbaru oleh militan ekstremis Sunni telah memaksa puluhan warga mengungsi dari kota-kota yang mempunyai agama campuran Zumar dan Sinjar, dekat kota yang dikuasai militan yaitu Mosul, ke wilayah Kurdi utara.

Ladang Minyak

Sebelumnya pada Minggu, militan IS telah berhasil merebut sebuah ladang minyak dekat kota Irak Zumar setelah pertempuran dengan pasukan Kurdi yang memiliki kendali atas wilayah itu.

IS, yang telah melakukan serangan kilat kepada wilayah Irak utara pada bulan Juni, memperingatkan warga di desa-desa terdekat di sepanjang perbatasan dengan Suriah untuk meninggalkan rumah mereka, menunjukkan mereka sedang merencanakan serangan, kata saksi mata.

Pejuang IS menewaskan 16 tentara Kurdi dalam serangan di Irak utara, sementara 30 pasukan pro-pemerintah tewas memerangi jihadis IS di garis depan lainnya, kata para pejabat Sabtu.

Zumar adalah pos Kurdi kecil barat laut dari Mosul, yang digunakan di bawah kontrol pemerintah federal tetapi diambil alih oleh Peshmerga pada bulan Juni.

Pejuang IS yang sudah berjalan dengan menguasai sebagian besar wilayah tetangga Suriah, melancarkan serangan dahsyat pada tanggal 9 Juni yang menyebabkan mereka menguasai Modul dan beberapa kota besar lainnya.

Banyak pasukan pemerintah pada awal-awal serangan mundur dalam menghadapi serangan gencar pejuang IS, dan pasukan Peshmerga mengambil kesempatan untuk mengisi kekosongan dan merebut daerah-daerah yang telah lama didambakan oleh bangsa Kurdi dalam sengketa dengan Baghdad.

sumber: alarabiya
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top