wartaperang - Seorang jenderal Iran mengatakan bahwa pesawat tak berawak Israel yang diklaim ditembak jatuh di dekat fasilitas nuklir terbang dari negara yang terletak di sebelah utara dimana salah satumya adalah bekas bagian dari Uni Soviet.

Kantor berita semi-resmi Negara Fars mengutip Jenderal Masoud Jazayeri, wakil kepala staf angkatan bersenjata, yang membuat tuduhan Rabu (27/8/2014). Mereka melaporkan bahwa Jazayeri mengatakan negara itu harus membuat "tindakan kompensasi" atau akan diumumkan secara publik.

Ada tiga negara bekas bagian republik Soviet di utara dari Iran: Armenia, Azerbaijan dan Turkmenistan.

Pada hari Sabtu, Pengawal Revolusi Iran mengatakan menembak jatuh sebuah pesawat tak berawak Israel di dekat fasilitas pengayaan uranium negara itu di Natanz, sekitar 240 kilometer (150 mil) selatan ibukota, Teheran. Televisi pemerintah menayangkan rekaman dari drone yang diakui pada hari Senin.

Para pejabat Israel belum mengomentari insiden tersebut.

sumber: alarabiya
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top