wartaperang - Militer Rusia telah melakukan latihan di dekat perbatasan dengan Ukraina.

Kementerian pertahanan Rusia mengkonfirmasi 8.500 tentara mengambil bagian dalam latihan di beberapa daerah di sepanjang perbatasan.

Di Rostov-on-Don di mana presiden terguling Ukraina Yanukovych telah tinggal, riffles, senapan mesin dan granat roket digunakan.

Hal ini terjadi setelah Moskow mengancam akan melawan kembali atas segala sanksi yang diberikan oleh Eropa dan AS bila mereka melakukannya lebih dahulu.

"Saya ingin menekankan bahwa Rusia bukan inisiator dari keadaan yang kita bicarakan ..." kata Presiden Rusia Vladimir Putin.

Sementara itu, dalam unjuk kekuatan, NATO membuat kehadirannya terasa di sisi lain dari Ukraina, mulai melakukan penerbangan pengawasan atas Polandia dan Rumania.

AS juga telah mengirimkan jet tempur untuk mengambil bagian dalam latihan perang diwilayah Polandia ini.

Negara tetangga yaitu Belarusia sendiri meminta Rusia untuk ikut turun memberikan perlindungan, dan hal ini dipenuhi dengan dikirimnya belasan Sukhoi kesana.

sumber: EN, reuteurs

1 komentar:

 
Top