wartaperang - Setidaknya 42 tentara angkatan darat rezim Suriah tewas oleh pasukan Negara Islam (ISIS/IS) di pedesaan timur Homs dalam tiga hari terakhir, demikian menurut laporan dari reporter lokal, Selasa.

Pasukan dari Negara Islam melancarkan serangan balik terhadap pasukan rezim di wilayah al-Jarrah, dimulai oleh serangan bom martir yang menewaskan 5 militan sekutu yang tergabung dalam kelompok Fuhood al-Khasa.

Pembalasan dari pesawat-pesawat tempur rezim mengguncang kubu ISIS di pegunungan al-Shoumariya dan daerah Maksar al-Husan.

Pada hari Senin, ISIS menewaskan 13 tentara di dekat desa al-Shandakhiya dan 24 tentara Suriah lainnya juga tewas di timur dari kota Palmyra bersejarah.

Di Deir Ezzor, serangan udara rezim pada hari Selasa menewaskan sedikitnya 20 warga sipil di wilayah yang dikuasai oleh ISIS yaitu kota Mahmida, demikian menurut aktivis.

Serangan pasukan rezim juga telah tiba di kota Hwaijat al-Saker dan lingkungan al-Sianaa, Sheikh Yasin al-Hwaiqa, wilayah-wilayah lain yang dikuasai oleh ISIS di Deir Ezzor.

Pada hari Senin, serangan udara koalisi yang dipimpin AS menghancurkan 83 kapal tanker minyak yang digunakan oleh ISIS selama akhir pekan di Deir Ezzor, militer AS mengumumkan.

Menurut AFP, juru bicara Pentagon Matthew Allen mengatakan serangan itu dilakukan oleh "beberapa pesawat koalisi" pada Minggu malam dekat kota Albukamal di sepanjang perbatasan Suriah dengan Irak.


Hizbullah Kecam Kelemahan Militer Rezim Suriah

Dalam berita lainnya, dua catatan dibocorkan oleh Hizbullah di medan perang kota Aleppo, mengklaim bahwa para pejuang milisi Lebanon adalah satu-satunya kelompok yang terus berjuang melawan pasukan perlawanan Suriah dalam pertempuran penjebolan kepungan.

Pasukan rezim Suriah memiliki moral rendah dan sebagian besar dari mereka melarikan diri dari benteng mereka dengan pejuang yang didukung Iran, demikian menurut rekaman audio.

Kritik untuk lemahnya tentara Suriah bukan yang pertama. Dua tahun yang lalu penasihat pertama Bashar al-Assad, Bouthaina Shaaban, membanting Hizbullah untuk klaim bahwa pasukannya adalah kekuatan nyata dalam memerangi perlawanan Suriah.

Pada hari Jumat, pejuang perlawanan membuat keuntungan bersejarah dengan menghancurkan blokade berumur satu bulan yang menjebak hampir 350,000 orang di lingkungan timur Aleppo.

Tentara Islam Bunuh 28 Tentara Rezim di Timur Ghouta

Dari wilayah lainnya, kelompok Tentara Islam menewaskan sedikitnya 28 tentara rezim yang di diperangi di Timur Ghouta, pinggiran kota dekat Damaskus pada Selasa, laman media sosial kelompok menyatakan pada hari Selasa, memposting foto untuk korban yang tewas.

Jaish al-Islam telah meluncurkan dua serangan di kubu rezim di kota Marj al-Sultan, sebuah medan pertempuran yang menyaksikan pertempuran sengit dalam beberapa bulan terakhir.

Foto dan rekaman yang diposting oleh tentara Islam dan telah diedarkan oleh aktivis menunjukkan mayat tentara rezim dan sekutu milisi.

sumber: ZA
Advertising - Baca Juga : Diperkosa Setan Selama Tiga Tahun

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top