courtesy of zaman al-wasl - Abu Qotada al-Jablawi
wartaperang - Website pro Negara Islam mengatakan pejuang dari Suriah melakukan serangan bom martir terhadap saingan dari kelompok garis keras di Kirkuk utara Irak hari lalu.

Situs 'Welayyet Kirkuk' memposting foto dari Abu Qatada al-Jablawi yang diduga melakukan serangan bom martir di desa Bisher dekat kota kaya minyak Kirkuk pada tanggal 18 April.

Berita ini telah mencapai orang-orang di kota pantai Suriah Jebleh dan mengatakan orang dari warga kota ini telah melakukan ledakan di Irak tanpa rincian lainnya mengenai tempat dan orang.

Kemudian ditemukan fakta bahwa pejuang ini adalah seorang pemuda berusia 19 tahun dari Jebleh yang pindah dengan temannya ke wilayah Negara Islam setelah lari dari Eziddin al-Qassam Batalyon, bagian dari Ahrar al-Sham di Latakia.

Sebuah sumber informasi berbicara dengan syarat anonim mengungkapkan bahwa al-Jablawi bergabung dengan Eziddin al-Qassam Batalyon di Jabal al-Turkmen di Latakia ketika ia berusia 16 tahun, namun ia dikirim ke Turki dengan hati terluka karena kebijakan Batalyon mencegah warga bawah umur untuk bergabung dengan kelompok tersebut.

Sumber itu menegaskan bahwa beberapa bulan kemudian, Abu Qatada kembali ke Latakia untuk melakukan pekerjaan non-pertempuran seperti menjaga toko, mendistribusikan makanan atau menjaga garis pertempuran antara Batalyon dan rezim.

Abu Qatada tinggal dengan Batalyon Eziddin al-Qassam yang yang bersumpah setia kepada Ahrar al-Sham, maka ia membelot dari keduanya dengan komandan militer dan anggota lain dengan senjata ringan dan menengah dan dua mobil untuk mendukung pemberontak di Hama. Namun komandan mengikuti jalan menuju Negara Islam dan memberikan pilihan kepada anggota untuk melanjutkan bersama dia atau kembali ke batalyon, demikian menurut sumber.

4 bulan setelah bergabung dengan Negara Islam, berita datang dari Irak menyebutkan bahwa Abu Qatada telah melakukan operasi bunuh diri di kalangan musuh Negara Islam, namun tidak ada rincian yang tersedia jika mereka warga Kurdi atau dari kelompok Syiah Popular.


Situs Negara Islam Wilayah Kirkuk menerbitkan banyak gambar yang menyebut Abu Qatada mengendarai mobil penuh bahan peledak yang melekat dengan kabel dan foto lainnya dari ledakan diklaim di desa Bisher di Kirkuk.

sumber: za
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top