wartaperang - Sementara pejuang Kurdi di Irak telah mendorong lebih dalam ke kota Sinjar, yang berada dibawah kendali kelompok ISIS, mereka menghadapi perlawanan keras dari para militan Sunni yang merebut kota ini pada bulan Agustus, Associated Press melaporkan.

Salah satu pejuang, Bakhil Elias, menggambarkan bentrokan semalam yang berlanjut sampai Senin sebagai "sengit" dan bahwa militan ISIS menggunakan penembak jitu.

Setidaknya dua pejuang Kurdi Peshmerga telah dibunuh oleh penembak jitu dan 25 terluka dalam pertempuran terbaru.

Gumpalan besar asap hitam mengepul ke langit yang dari dalam kota.

Pasukan Kurdi mengatakan militan membakar ban dan minyak untuk membuat layar asap dengan awan gelap tebal dan menghalangi serangan udara terhadap posisi mereka oleh koalisi pimpinan AS.

Pekan lalu, para pejuang Kurdi Peshmerga melancarkan operasi untuk merebut kembali Sinjar.

Sepuluh Serangan Udara di Irak

Koalisi pimpinan AS melakukan 10 serangan udara terhadap militan ISIS di Irak, Reuters melaporkan apa yang militer AS katakan dalam sebuah pernyataan, menambahkan bahwa serangan menghantam dekat kota Sinjar, Asad, Tal Afar, Ramdi, Mosul dan Falluja.

Sementara itu, 12 serangan udara di Suriah berpusat di sekitar kota perbatasan Kobani serta Aleppo, Hasaka dan Raqqa, menghancurkan berbagai posisi pertempuran, kendaraan dan sekelompok pejuang, kata Joint Task Force.

sumber: alarabiya
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top