wartaperang - Sebuah pesawat tempur tak dikenal pada hari Jumat menyerang kembali perumahan Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi di selatan kota Aden pada hari Jumat untuk hari kedua berturut-turut, Al-Arabiya koresponden di ibukota Sanaa.

Presiden Hadi selamat dalam serangan itu, kata sumber-sumber keamanan. Pada hari Kamis ia dievakuasi ke lokasi yang aman, menurut sumber-sumber keamanan dari Aden.

Serangan di distrik al-Maasheeq Aden terjadi di tengah perebutan kekuasaan antara pendukung Hadi dan kelompok Muslim Syiah Houthi yang mengontrol ibukota Sanaa.

"Presiden berada di tempat yang aman dan tidak di istana," ungkap salah satu sumber. "Saya mendengar suara pesawat dan senjata anti-pesawat. Tidak ada kerusakan, "tambah sumber itu.

Saksi dan pembantu presiden sebelumnya mengatakan senjata anti-pesawat telah menembaki pesawat terbang tinggi di atas komplek presiden di Aden.

Para saksi mata mengatakan pesawat yang menjadi tembakan terbang begitu tinggi sehingga mereka nyaris tak melihatnya di langit di atas kawasan Aden dimana Hadi tinggal.

Sebuah pesawat tempur menjatuhkan bom di kompleks pada hari Kamis dalam bentrokan antara pendukung dan penentang Hadi. Seorang pembantu mengatakan Hadi telah pindah setelah serangan itu, yang tampaknya telah menyebabkan kebakaran di daerah komplek namun tidak ada korban.

Huthi yang bersekutu dengan mantan presiden Yaman Ali Abdullah Saleh, masih memiliki pengaruh dalam angkatan bersenjata meski telah menyerahkan kekuasaan pada tahun 2011 setelah protes massa terhadap pemerintahannya.

sumber: ZA
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top