wartaperang - Sebuah video menunjukkan seorang anak Palestina yang menderita luka tembak dikelilingi oleh pemukim Yahudi dan polisi Israel saat menerima rentetan pelecehan verbal telah meluncur secara viral semalam, setelah beberapa minggu kekerasan mencengkeram Yerusalem yang diduduki dan Tepi Barat.

Telah dilaporkan bahwa ia ditembak oleh tembakan Israel, menurut Al Arabiya News Channel. Dia diyakini menjadi salah satu dari dua anak laki-laki Palestina yang ditembak pada hari Senin.

Menurut media Israel, salah satu anak laki-laki diduga telah melakukan penikaman dan membuat luka parah warga Israel berumur 13 tahun yang sedang bersepeda di Yerusalem utara.

Dalam video tersebut, anak terluka tampak terlihat sedang berbaring di tanah, dengan suara - diyakini orang-orang dari pemukim Israel di TKP - melemparkan hinaan padanya dan menyuruhnya untuk "mati" di hadapan polisi Israel.

Menurut pernyataan polisi Israel, salah satu anak laki-laki telah ditembak mati, sementara yang lain terluka. Tidak jelas mana dari anak laki-laki itu yang muncul dalam video. Insiden itu terjadi di lingkungan Pisgat Zeev Yerusalem, dibangun di atas tanah yang diduduki Israel yang dianeksasi setelah perang Timur Tengah 1967.

Dua puluh enam warga Palestina dan empat warga Israel tewas dalam 12 hari pertumpahan darah sejauh ini dalam insiden terburuk kekerasan jalanan selama bertahun-tahun.

sumber: alarabiya
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top