wartaperang - Dua serangan pesawat tak berawak menyerang militan yang setia kepada Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) di Afghanistan pada Selasa, menewaskan antara 25 sampai 49 gerilyawan, menurut perkiraan yang berbeda dengan para pejabat Afghanistan dan asing.

Peningkatan jumlah militan yang berjanji setia kepada ISIS atau Negara Islam di Afghanistan, membuat mereka menjadi target serangan mematikan disana oleh pesawat tak berawak AS.

Sebanyak 49 gerilyawan tewas dalam serangan di provinsi Nangarhar, desa Mamd Dara di distrik Achin, di mana pertemuan para pejuang rutin diadakan, juru bicara gubernur mengatakan.

"Serangan pesawat tak berawak pertama berlangsung di pukul 12 pada hari Senin ... yang kedua terjadi pada pukul 02:00 WIB," kata Ahmad Zia Abdulzai.

Namun, pejabat asing, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya agar dapat berbicara dengan bebas, mengatakan jumlah korban tewas diyakini lebih dekat ke 25.

Salah satu tokoh yang paling tinggi yang telah menjadi target dalam serangan pesawat tak berawak sejauh ini adalah mantan tahanan Teluk Guantanamo Mullah Abdul Rauf, yang telah membelot ke Negara Islam dan tewas oleh serangan di provinsi Helmand selatan pada bulan Februari.

sumber: al-arabiya
oleh: n3m0

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top